9 Perlengkapan Bayi yang Sebenarnya Tidak Perlu Untuk di Beli

9 Perlengkapan Bayi yang Sebenarnya Tidak Perlu Untuk di Beli

Kami ingin percaya kalau semua item yang dijual aman, namun di daerah maju pada tahun 2019 lebih dari 5 juta unit produk anak-anak ditarik kembali.

Orang tua butuh berjaga-jaga, sebab produk terkenal sekalipun bisa menimbulkan luka serta kematian.

Kami dari O-Om31 sudah mempelajari item mana yang sebaiknya dihindari demi keselamatan anak Kamu.

1. Bumper

Bumper
Orang tua kerap memakai bumper supaya si kecil tidak kepalanya terbentur bilah tempat tidur bayi, namun aksesori cantik ini dapat jadi mimpi buruk untuk anak-anak.

Para pakar memperingatkan kalau bumper adalah bahaya dan meningkatkan resiko Sindrom Kematian Balita Mendadak.

Apalagi" bumper yang dapat bernapas" bisa membuat anak tercekik. Dianjurkan untuk menyimpan semua benda ini, yang bisa menutupi wajah bayi, jauh dari tempat tidur balita.

2. Gendongan bayi dengan alas sempit

Gendongan bayi dengan alas sempit
Benda ini bagus dalam kaitannya dengan ikatan serta perawatan bayi, namun di sebagian besar gendongan, bayi disimpan dalam posisi tidak sehat.

Dengan kaki dipegang lurus, serta lutut dan pinggul terentang, terdapat banyak ketegangan pada tulang belakang dan ini meningkatkan resiko dilokasi pinggul. Risikonya sangat besar buat bayi yang berumur di bawah 6 bulan.

Kami yakin kalau menggendong balita mempunyai banyak manfaat baik untuk orang tua ataupun anak.

Perlu diingat kalau cara ini wajib memiliki alas yang lebar, sehingga kaki anak akan terletak pada posisi M yang tidak menimbulkan ancaman.

3. Pejalan kaki, pelompat

Pejalan kaki, pelompat
Ketika bayi mulai bergerak di sekitar rumah, sebagian orang tua menyerah pada godaan mereka buat membeli alat bantu jalan ataupun jumper. Namun terdapat alasan kenapa, di sebagian negara semacam Kanada, baby walker ilegal.

Produk ini memungkinkan anak-anak untuk berdiri serta berjalan ketika otot mereka belum siap untuk itu. Pejalan kaki berisiko besar hadapi trauma, anak-anak dapat terjungkal, atau apalagi lebih buruk lagi, jatuh ke bawah.

Dokter menandai kalau keterlambatan pertumbuhan kerap diamati di antara anak-anak yang menghabiskan banyak waktu buat pejalan kaki serta pelompat riang.

Alasan di balik ini adalah jika anak-anak ini kehabisan waktu lantai yang berharga, mengabaikan tahap pertumbuhan yang penting.

4. Kursi mandi bayi

Kursi mandi bayi
Setiap permasalahan tenggelam ketiga di antara anak-anak di bawah 2 tahun, diakibatkan oleh kursi mandi. Sebagian orang tua salah mengira kalau kursi ini merupakan ukuran keamanan.

Sementara orang tua bisa mempunyai rasa aman yang palsu, serta anak-anak bisa menyelinap ke dalam air dan tenggelam.

5. Boks bayi

Boks bayi
Karena bayi menghabiskan banyak waktu di boksnya, lebih baik memastikan kalau mereka aman di situ.

Orang tua yang berpengalaman menjauhi tempat tidur bayi dengan sisi boks, mereka tahu kalau rel tempat tidur bayi bisa meluncur keluar dari rel, menciptakan celah di kasur serta sisi boks.

Bila ini terjadi, anak-anak dapat luka ataupun mati lemas. Ini bisa dengan gampang dicegah ketika orang tua sadar akan bahayanya serta memilih boks bayi klasik, tanpa rel jatuh.

6. Selimut dan bantal untuk bayi

Selimut dan bantal untuk bayi
Selain fakta kalau bantal bisa menutupi hidung serta mulut anak. Orang tua perlu mengingat kalau bayi tidak membutuhkannya.

Bantal sama sekali tidak dibutuhkan buat anak di bawah 2 tahun, ataupun saat sebelum bahu bayi lebih lebar dari kepalanya.

7. Gendongan (yang dipasang di leher orang tua)

Gendongan
Variasi gendongan bayi bisa sangat banyak. Semua produsen berjanji kalau mereka mempunyai apa yang diperlukan bayi kecil Kamu, tetapi perlu diingat kalau gendongan yang dipasang orang tua di leher mereka bisa menimbulkan resiko mati lemas untuk anak-anak.

Dalam gendongan ini, anak-anak tidak bisa meregangkan badan serta dagu ditekan ke dada, memotong jalan nafas.

Hati-hati, para pakar menganjurkan kalau semua gendongan membawa potensi bahaya buat anak di bawah 4 bulan.

Sebab mereka mempunyai otot leher yang lemah, bila mulut ataupun hidungnya tertutup, bayi tidak akan bisa bergerak serta bisa jadi mati lemas.

8. Tidur miring

Tidur miring
Orang tua berupaya keras buat membantu bayi tidur lebih nyenyak, sebab seperti itu salah satunya cara supaya mereka mempunyai waktu luang. Tetapi, tidur miring tidak akan membantu bayi Kamu tidur lebih nyenyak.

Tidak hanya itu, hasil riset menyimpulkan kalau bayi yang tidak di permukaan datar tidak aman serta berisiko mati lemas.

9. Leher mengapung

Leher mengapung
Berenang merupakan olahraga yang bagus buat bayi, dan mereka tidak memerlukan perlengkapan apa pun. Pelampung leher diciptakan buat anak-anak penyandang cacat dan dalam situasi lain digunakan sebagai benda rekreasi.

Orang tua menjauhi produk ini sebab pelampung menghindari anak-anak dari gerakan aktif di dalam air, membuat mereka cuma mengapung secara pasif di permukaan. Yang lebih kurang baik adalah itu dapat mengempis, atau anak itu bisa jadi lolos.

Perlengkapan mana yang lebih suka tidak Kamu beli? Apakah ada yang mau Kamu tambahkan ke dalam daftar? Bagikan dengan kami di komentar!

Posting Komentar

0 Komentar